Operasi plastik, yang tidak hanya memberikan manfaat estetika, ternyata juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Bagi Anda yang tertarik dengan prosedur bedah plastik, mungkin Anda akan memiliki banyak pertanyaan, salah satunya adalah kenapa operasi plastik tidak meninggalkan bekas? Jika Anda ingin tahu jawaban dari pertanyaan tersebut, Anda bisa langsung menyimak artikel dari Plasthetic Clinic berikut ini hingga tuntas!
Table of Contents
ToggleSekilas tentang Bekas Operasi Plastik
Bekas operasi plastik adalah sebuah tanda atau jejak yang tertinggal setelah menjalani prosedur bedah. Perlu Anda pahami, bahwa setiap operasi yang melibatkan sayatan akan meninggalkan bekas luka. Sayatan dalam prosedur bedah sendiri diperlukan untuk mengakses bagian tubuh yang ingin diperbaiki.
Meskipun bekas luka adalah bagian alami dari proses penyembuhan, kemajuan dalam teknik bedah dan perawatan pasca operasi yang ada saat ini dapat mengurangi atau menyembunyikan bekas luka secara signifikan. Biasanya, dokter bedah plastik akan menggunakan berbagai metode untuk memastikan bahwa bekas luka yang ditinggalkan minimal dan hampir tidak terlihat.
Baca Juga: 4 Perbedaan Bekas Jerawat PIE dan PIH dan Cara Mencegahnya
Kenapa Operasi Plastik Tidak Meninggalkan Bekas?
Lalu, kenapa operasi plastik tidak meninggalkan bekas? Seperti yang sudah disinggung pada penjelasan di atas, setiap prosedur bedah yang melibatkan sayatan akan meninggalkan bekas luka. Namun, bekas luka tersebut dapat diminimalisir melalui beberapa cara yang umumnya dilakukan oleh dokter bedah, berikut di antaranya.
1. Teknik Bedah yang Lebih Baik
Salah satu alasan utama adalah perkembangan teknik bedah yang lebih maju. Dokter bedah plastik saat ini umumnya menggunakan sayatan yang lebih kecil dan tersembunyi saat melakukan prosedur. Mereka juga menerapkan teknik penjahitan yang lebih canggih untuk memastikan bekas luka yang lebih halus dan kurang terlihat.
2. Penggunaan Alat yang Lebih Modern
Peralatan bedah yang lebih modern dan canggih juga memainkan peranan yang penting. Misalnya, penggunaan laser dan teknologi endoskopi yang memungkinkan dokter bedah untuk melakukan prosedur dengan sayatan yang lebih kecil dan akurat, sehingga mengurangi risiko bekas luka yang lebih besar.
3. Perawatan Pasca Operasi yang Lebih Baik
Perawatan pasca operasi juga telah mengalami peningkatan yang signifikan. Penggunaan krim khusus, salep, dan perawatan estetika dapat membantu mempercepat penyembuhan dan mengurangi tampilan bekas luka. Perawatan-perawatan ini mampu menjaga kulit untuk tetap lembap dan elastis, yang sangat penting untuk proses penyembuhan yang optimal.
4. Konsultasi dan Perencanaan yang Matang
Sebelum melakukan prosedur bedah, dokter bedah plastik akan melakukan konsultasi menyeluruh dengan pasien untuk merencanakan prosedur dengan baik. Hal ini mencakup pemilihan lokasi sayatan yang tersembunyi dan merencanakan setiap langkah untuk meminimalkan trauma pada kulit dan jaringan di sekitarnya.
Baca Juga: Kenapa Bekas Operasi Terasa Nyeri? Cari Tahu Penyebabnya!
Bagaimana Cara Perawatan Pasca Operasi Plastik?
Perawatan pasca operasi plastik sangat penting untuk memastikan hasil yang optimal dan mengurangi bekas luka. Berikut adalah beberapa cara perawatan yang dapat Anda lakukan setelah menjalani prosedur bedah.
1. Menjaga Kebersihan Luka
Menjaga kebersihan luka adalah langkah pertama dan paling penting dalam perawatan pasca operasi. Area luka yang bersih dapat mencegah infeksi dan membantu penyembuhan yang lebih cepat.
Beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk menjaga kebersihan luka antara lain sebagai berikut:
- Mencuci tangan sebelum menyentuh area luka: Pastikan tangan Anda selalu bersih sebelum menyentuh dan merawat area luka.
- Mengganti perban secara teratur: Ikuti instruksi dokter mengenai frekuensi penggantian perban untuk menjaga luka tetap bersih dan kering.
- Menggunakan pembersih antiseptik: Membersihkan luka dengan pembersih antiseptik sesuai rekomendasi dokter guna membantu mencegah infeksi.
- Menghindari penggunaan produk yang tidak dianjurkan: Hindari menggunakan krim atau salep yang tidak direkomendasikan oleh dokter karena dapat menyebabkan iritasi atau infeksi.
2. Menghindari Paparan Sinar Matahari
Paparan sinar matahari langsung dapat memperburuk kondisi bekas luka dan menyebabkan perubahan warna pada kulit yang sedang dalam proses penyembuhan. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk menggunakan sunscreen pada area bekas luka saat berada di luar ruangan setelah diizinkan oleh dokter, serta mengenakan pakaian pelindung untuk melindungi diri dari paparan sinar matahari langsung.
3. Tidak Merokok dan Mengonsumsi Alkohol
Merokok dan mengonsumsi alkohol dapat memperlambat proses penyembuhan dan meningkatkan risiko komplikasi. Nikotin dalam rokok dapat menyempitkan pembuluh darah dan mengurangi aliran darah ke area luka, sehingga memperlambat penyembuhan. Sementara itu, alkohol dapat mengganggu sistem kekebalan tubuh dan memperlambat penyembuhan luka.
4. Menghindari Aktivitas Fisik Berat
Setelah menjalani prosedur bedah, pastikan Anda menghindari aktivitas fisik berat. Pasalnya, melakukan aktivitas fisik yang berat dapat meningkatkan risiko terbukanya luka dan komplikasi lainnya.
Berikan waktu bagi tubuh Anda untuk beristirahat dan pulih. Hindari aktivitas berat seperti mengangkat beban, berolahraga intens, atau aktivitas yang memerlukan banyak gerakan. Penting juga untuk selalu mengikuti rekomendasi dokter mengenai kapan Anda dapat kembali beraktivitas normal.
Baca Juga: 13 Cara Menghilangkan Bopeng Bekas Jerawat Secara Cepat dan Tepat
Rekomendasi Perawatan Pasca Operasi Untuk Menghilangkan Bekas di Plasthetic Clinic
Seperti yang telah Anda ketahui, setiap prosedur bedah yang melibatkan sayatan pasti akan meninggalkan bekas luka. Namun, Anda tidak perlu khawatir, karena setelah menjalani prosedur bedah, Anda dapat melakukan perawatan pasca operasi yang berfungsi untuk memudarkan bekas luka pada area sayatan.
Berikut adalah beberapa rekomendasi perawatan pasca operasi dari Plasthetic Clinic yang dapat membantu Anda dalam menghilangkan bekas luka pasca operasi.
1. Laser Scar
Laser Scar adalah perawatan yang memanfaatkan teknologi laser untuk mengurangi tampilan bekas luka pasca operasi. Laser bekerja dengan merangsang produksi kolagen dan memperbaiki tekstur kulit, sehingga bekas luka menjadi lebih halus dan kurang terlihat.
2. Morpheus8
Morpheus8 adalah teknologi perawatan kulit yang menggabungkan microneedle dan radiofrequency untuk meremajakan kulit dan mengurangi bekas luka. Perawatan ini membantu merangsang produksi kolagen dan elastin, yang sangat penting untuk penyembuhan kulit yang optimal.
3. Eksisi
Bekas luka operasi terkadang dapat berkembang menjadi keloid, yang tentunya dapat mengganggu penampilan dan menimbulkan rasa tidak nyaman. Keloid sendiri adalah jaringan parut berlebih yang tumbuh di luar area luka operasi, biasanya berwarna merah muda, merah, atau coklat, dan dapat terasa gatal atau nyeri.
Jika keloid mengganggu Anda, maka prosedur Eksisi bisa menjadi solusi yang tepat untuk menghilangkannya. Eksisi akan dilakukan dengan melibatkan pemotongan keloid dengan pisau bedah.
Berkat kemajuan teknologi, perawatan pasca operasi, dan teknik bedah yang semakin canggih, prosedur bedah plastik dapat dilakukan dengan bekas luka yang minimal. Meskipun setiap prosedur bedah meninggalkan bekas luka, perawatan pasca operasi yang tepat dapat membantu mengurangi bekas luka dan mempercepat proses penyembuhan.
Sebelum memutuskan untuk menjalani perawatan pasca operasi di atas, pastikan Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter yang terkait. Hal ini penting agar Anda mendapatkan prosedur perawatan yang sesuai dengan kondisi Anda.
Untuk konsultasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi tim kami di sini atau mengunjungi Plasthetic Clinic terdekat di kota Anda. Semoga informasi mengenai kenapa operasi plastik tidak meninggalkan bekas di atas dapat bermanfaat untuk Anda!
Plasthetic Clinic, Enhance Your Quality Of Life!
Ditinjau oleh: dr. Teuku Nanda P., Sp.BP-RE