Setiap perempuan pasti sangat mendambakan bentuk tubuh yang indah dan ideal, terutama pada bagian-bagian tertentu pada tubuh perempuan, seperti payudara dan bokong. Biasanya banyak perempuan yang mempermasalahkan ukuran payudara yang mereka miliki.
Dimana banyak perempuan dengan ukuran payudara yang kecil, dan menginginkan bentuk dan ukuran payudara yang lebih besar dan proporsional dari sebelumnya. Mereka ingin tampil dan tampak lebih cantik dengan ukuran payudara yang proporsional, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan diri.
Saat ini sudah ada banyak cara untuk mengubah bentuk payudara asli, salah satu cara teraman yang dapat dilakukan untuk memperbesar payudara asli adalah dengan melakukan operasi implan payudara atau implan silikon.
Selain operasi implan payudara, ada cara lain untuk membuat bentuk payudara terlihat lebih besar. Yaitu dengan melakukan transfer lemak, atau fat transfer. Sesuai dengan namanya, fat transfer merupakan prosedur yang berguna untuk mentransfer lemak pada bagian tubuh lainnya ke bagian payudara.
Sedangkan implan silikon payudara, merupakan prosedur operasi pembesaran payudara dengan menggunakan implan yang dipasang di area payudara. Nah, membahas mengenai implan payudara, sebenarnya apa sih prosedur pembesaran payudara dengan mememasang implan payudara? Simak penjelasannya berikut ini mengenai prosedur implan payudara!
Table of Contents
ToggleApa itu Implan Payudara?
Implan payudara adalah sebuah alat kesehatan berbentuk kantung cakram yang berisi cairan dan ditanam di jaringan payudara atau otot dada. Implan payudara berfungsi sebagai alat pembesaran payudaran serta memperbaiki bentuk dari payudara itu sendiri.
American Society for Aesthetic Plastic Surgery dan American Society of Plastic Surgeons mengatakan bahwa rata-rata usia pakai implan hanya bertahan selama 10-20 tahun. Bila sudah melewati jangka waktu tersebut, kamu tentunya harus kembali menjalani operasi untuk mengganti implan payudara. Selain itu, pengangkatan implan payudara mungkin diperlukan setelah 8-10 tahun karena masalah seperti ruptur atau alasan estetika.
Setiap wanita akan memilih ukuran implan payudara yang sesuai dengan yang mereka inginkan. Lebih baik berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk mendapatkan ukuran implan payudara yang sesuai dengan ukuran tubuh.
Selain itu, implan payudara bukan hanya bertujuan untuk dapat memperbesar ukuran payudara tapi juga merubah bentuk dan kontur payudara seseorang. Implan payudara juga dapat digunakan oleh wanita yang telah melakukan operasi pengangkatan payudara karena suatu penyakit seperti kanker.
Baca Juga: Cara Merawat Payudara Agar Tampak Lebih Indah dan Proporsional
Jenis Implan Payudara
Saat ini terdapat dua jenis implan payudara yang dapat digunakan selama kurang lebih 8 – 10 tahun lamanya. Setelah itu, pasien wajib mengganti atau melepas implan payudara yang dipasang pada payudara mereka. Berikut ini adalah dua jenis implan payudara yang harus kamu tahu:
1. Implan Payudara Saline
Kantung implan payudara dengan jenis saline adalah implan payudara yang terbuat dari bahan silikon. Implan saline berbeda dengan implan silikon, meskipun keduanya sama-sama terbuat dari bahan silikon. Perbedaan yang bisa kamu temukan pada implan saline adalah isi dari implan payudara tersebut yang terdiri dari air garam steril (air saline).
Dalam proses pemasangan implan saline untuk prosedur pembesaran payudara, dokter bedah akan membuat sayatan kecil di bagian bawah atau sisi terluar payudara untuk memasukkan implan saline tersebut.
Dengan komposisi implan salin yang terbuat dari air garam, hasil akhir yang akan dirasakan oleh pasien yang menggunakan implan saline akan lebih terasa seperti balon air yang tidak memiliki kekenyalan dan kepadatan jaringan lemak layaknya payudara asli.
Jenis implan salin ini bisa dibilang tidak berbahaya bagi penggunanya. Karena jika jenis implan saline yang berisi air garam steril ini pecah, tubuh akan langsung menyerap cairan air garam yang merembes dari dalam implan saline tersebut.
2. Implan Silikon
Jenis implan payudara silikon merupakan implan yang berisikan Gel Plastik Kental (silikon). Jenis ini jauh lebih populer dibandingkan dengan Implan saline. Selain itu, penggunaan Implan silikon tergolong lebih mirip dengan payudara asli. Kemiripan tersebut didapat karena implan silikon menyerupai lemak manusia.
Baca Juga: Manfaat Membesarkan Payudara di Klinik Kecantikan
Prosedur Pemasangan Implan Payudara
Ada beberapa prosedur pemasangan implan payudara yang harus kamu lakukan jika ingin melakukan pemasangan implan payudara.
Hal pertama yang harus dilakukan ketika ingin melakukan prosedur pembesaran payudara adalah, kamu akan diminta untuk menghentikan penggunaan obat-obatan tertentu sebelum menjalani operasi. Kemudian pada saat melakukan operasi, dokter akan memberikan bius total agar kamu tertidur dan tidak merasakan sakit.
Setelah dibius, dokter akan memulai proses pembesaran payudara dengan membuat sayatan di bawah payudara, lengan, dan sekitar puting berdasarkan jenis implan, bentuk tubuh, dan sejauh mana perubahan pada payudara akan dilakukan. Selanjutnya, implan akan dimasukkan dan ditempatkan di bagian atas atau bawah otot dada. Langkah terakhir adalah dokter akan menjahit sayatan yang telah diisi dengan pemasangan implan payudara tersebut dan menutupnya dengan kain kasa.
Proses operasi pembesaran payudara dengan menggunakan implan biasanya berlangsung satu sampai dua jam. Setelah operasi selesai, payudara akan mengalami pembengkakan dan muncul jaringan parut. Namun, kondisi ini dapat hilang dengan sendirinya seiring waktu.
Baca Juga: Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Implan Payudara
Cara Merawat Implan Payudara
Agar pemasangan implan tidak gagal dan bisa bertahan lama, Anda perlu memperhatikan bagaimana cara menjaga implan payudara dengan baik. Hal ini dapat dimulai sejak operasi implan selesai dilakukan sampai seterusnya.
Berikut ini terdapat beberapa langkah untuk merawat implan payudara:
1. Mengikuti Seluruh Instruksi Penyembuhan dari Dokter
Supaya tahap pemulihan dapat berlangsung lebih cepat dan aman, tentunya Anda harus mengikuti seluruh anjuran dokter dalam merawat implan payudara, misalnya seperti:
- Istirahat yang cukup.
- Memilih posisi tidur yang tepat dan aman.
- Menghindari mengangkat barang-barang berat.
2. Melakukan Pijatan di Sekitar Area Payudara
Memijat payudara secara lembut adalah salah satu langkah penting untuk menjaga implan agar tetap dalam kondisi baik. Cara ini dilakukan untuk menghindari adanya kontraktur kapsular, yakni komplikasi yang menyebabkan jaringan di area implan menjadi menebal serta mengeras.
3. Menggunakan Bra dengan Tepat
Pascaoperasi implan payudara, biasanya Anda akan diberikan bra khusus bedah yang harus digunakan selama beberapa minggu kedepan. Lalu, jika sudah sembuh bra tersebut akan diganti menjadi bra biasa. Akan tetapi, perlu diingat bahwa penggunaan bra bedah ini harus dilakukan secara bertahap dan perlahan, sampai implan payudara benar-benar siap.
4. Rutin Kontrol ke Dokter
Cara merawat implan payudara selanjutnya adalah dengan rutin mengeceknya ke dokter. Biasanya Anda akan dianjurkan melakukan scanning MRI 3 tahun pascaoperasi dan melakukannya kembali 2 tahun sekali. Hal itu bertujuan untuk mencegah implan jenis silikon pecah. Anda juga disarankan untuk melakukan pemeriksaan sinar X untuk memastikan tidak ada sel kanker di payudara.
5. Pola Hidup Sehat
Apapun jenis operasinya, seseorang akan lebih cepat pulih apabila menerapkan pola hidup sehat. Jika Anda konsisten untuk melakukan gaya hidup lebih sehat, maka kesehatan tubuh juga semakin terjaga dan tentunya kondisi implan dapat lebih baik.
Efek Samping Implan Payudara
Setelah operasi prosedur implan payudara telah selesai, akan ada waktu pemulihan yang diperlukan guna membantu penyembuhan luka dan tubuh hingga menyesuaikan diri. Walaupun lebih aman dibandingkan suntik silikon, dua jenis implan yang sudah dijelaskan diatas tetap berpotensi menimbulkan efek samping kesehatan, seperti:
-
Nyeri di bagian payudara.
-
Infeksi.
-
Perubahan sensitivitas di area puting dan sekitar payudara.
-
Terjadinya implan bocor atau pecah.
-
Menurunnya produksi ASI.
Selain itu, ada risiko limfoma sel besar anaplastik yang terkait dengan implan bertekstur, yang dapat terjadi beberapa tahun setelah prosedur implan.
Oleh sebab itu, penting bagi Anda untuk mempertimbangkan risiko diatas sebelum melakukan operasi implan payudara. Implan payudara juga memiliki risiko memunculkan jaringan parut yang nantinya menempel pada implan. Hal itu dapat membuat implan cenderung bergerak di dalam payudara sehingga menjadi reposisi.
Biaya dan Tempat Melakukan Implan Payudara
Biaya implan payudara dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, termasuk jenis implan yang digunakan, lokasi tempat operasi, dan pengalaman dokter bedah. Implan payudara silikon umumnya lebih mahal dibandingkan dengan implan payudara saline, karena bahan dan hasil akhir yang lebih alami.
Selain biaya implan itu sendiri, pasien juga perlu mempertimbangkan biaya perawatan pasca operasi, yang bisa mencakup kontrol rutin dan perawatan tambahan jika diperlukan. Oleh karena itu, penting untuk memiliki gambaran lengkap tentang total biaya yang akan dikeluarkan.
Memilih tempat untuk melakukan implan payudara juga harus dilakukan dengan hati-hati. Pastikan untuk memilih klinik atau rumah sakit yang memiliki reputasi baik dan dokter bedah yang berpengalaman. Fasilitas yang memadai dan peralatan yang modern juga sangat penting untuk memastikan prosedur berjalan lancar dan aman.
Beberapa tempat populer untuk melakukan implan payudara adalah rumah sakit dan klinik kecantikan. Sebelum memutuskan, lakukan riset dan bandingkan biaya serta fasilitas yang ditawarkan oleh beberapa tempat. Ini akan membantu Anda membuat keputusan yang tepat dan memastikan Anda mendapatkan hasil terbaik dari prosedur implan payudara.
Baca Juga: Implan Hidung: Pengertian, Manfaat, Jenis dan Rekomendasinya
Demikian penjelasan mengenai apa itu implan payudara yang bisa Anda pahami. Di Plasthetic Clinic, Anda dapat memilih dan melihat secara langsung ukuran dari implan silikon. Sehingga bisa memperkirakan ukuran berapa yang sesuai dengan keinginan dan kenyaman sebelum melakukan tindakan operasi.
Dokter kami tentu dengan senang hati akan membantu Anda dalam memilih ukuran implan yang sesuai. Kami menyediakan implan dengan merek motiva dari ukuran 200 cc hingga 700 cc sesuai dengan pesanan pasien. Cari tahu perawatan lainnya dari Plasthetic Clinic di sini!
*Proses, risiko, komplikasi, dan hasil bisa berbeda setiap individu dan konsultasikan dulu kepada ahlinya.