Kenapa paha kendur? Pertanyaan ini mungkin pernah terlintas di benak Anda. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh faktor penuaan atau penurunan berat badan yang signifikan. Meskipun olahraga dan pola makan sehat dapat membantu mengencangkan paha, dalam beberapa kasus, prosedur medis mungkin diperlukan untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal.
Meskipun tidak berdampak langsung pada kesehatan fisik, kondisi paha yang kendur bisa menurunkan kepercayaan diri dan bahkan memengaruhi kesehatan mental seseorang. Untuk itu, Plasthetic Clinic siap membantu Anda dalam memahami penyebab paha kendur serta berbagai cara efektif untuk mengatasinya. Penasaran? Simak artikel ini hingga tuntas untuk menemukan solusinya!
Baca juga: Penyebab Excess Skin dan Cara Mempertahankan Elastisitas Kulit
Table of Contents
TogglePenyebab Paha Kendur
Kenapa paha kendur? Sebelum mencari cara mengencangkan paha, Anda perlu mengetahui penyebab utama dari kondisi paha yang mengendur terlebih dahulu. Berikut adalah beberapa faktor yang dapat menyebabkan paha menjadi kendur:
1. Penuaan
Seiring bertambahnya usia, tubuh Anda akan mengalami perubahan alami yang memengaruhi berbagai area, termasuk paha. Banyak individu yang mulai menyadari bahwa paha mereka perlahan kehilangan kekencangannya atau tampak lebih kendur seiring waktu, sebagai bagian dari proses alami penuaan.
2. Fluktuasi Berat Badan
Perubahan berat badan, baik naik maupun turun, dapat menyebabkan kekenduran pada area paha. Saat berat badan bertambah, kulit akan meregang untuk menyesuaikan diri dengan lemak yang bertambah, yang lama-kelamaan dapat mengurangi elastisitasnya dan membuat paha tampak kendur.
Selain itu, penumpukan lemak di paha memberikan tekanan berlebih pada jaringan penghubung, membuatnya semakin lemah. Sebaliknya, penurunan berat badan yang cepat atau pola diet yang ketat juga dapat menyebabkan paha bergelambir karena tubuh tidak memiliki cukup waktu untuk menyesuaikan diri.
3. Genetik
Nyatanya, genetik juga memiliki peran yang cukup penting dalam menentukan struktur otot dan kulit paha. Salah satu aspek genetik yang berpengaruh adalah produksi kolagen dan protein yang menjaga elastisitas dan kekencangan kulit. Jika seseorang secara genetik memiliki produksi kolagen yang lebih rendah atau jaringan ikat yang lemah, maka kulit di sekitar paha akan lebih rentan mengalami kekenduran.
Selain itu, faktor genetik juga memengaruhi distribusi lemak dalam tubuh, di mana beberapa individu akan cenderung menumpuk lebih banyak lemak di area paha, membuatnya tampak kendur. Kondisi ini juga dapat dipengaruhi oleh hormon, yang regulasinya bergantung pada faktor genetik.
4. Kerusakan Akibat Sinar Matahari
Paparan sinar matahari adalah salah satu penyebab utama kerusakan kulit, termasuk di area paha yang sering kali terabaikan. Sinar ultraviolet (UV) yang mengenai kulit secara berulang dapat merusak kolagen dan elastin, dua protein penting yang menjaga kekencangan dan elastisitas kulit.
Kolagen sendiri berfungsi dalam memberikan struktur dan dukungan pada kulit, sedangkan elastin membantu menjaga kelenturannya. Seiring waktu, paparan sinar matahari yang terus-menerus dapat memecah serat-serat ini, menyebabkan kulit paha menjadi kendur dan kehilangan kekencangannya.
5. Kekencangan Otot yang Kurang Baik
Kurangnya kekuatan otot dapat membuat paha tampak kendur dan lembek. Paha terdiri dari beberapa kelompok otot, seperti paha depan, paha belakang, dan otot paha bagian dalam, yang berperan dalam memberikan dukungan, stabilitas, serta tampilan yang lebih kencang.
Namun, jika otot-otot ini jarang dilatih, mereka tidak akan mampu memberikan dukungan yang optimal. Sehingga menyebabkan paha kehilangan kekencangannya dan terlihat kendur.
6. Gravitasi
Gravitasi adalah kekuatan yang memengaruhi seluruh tubuh kita, termasuk paha. Seiring bertambahnya usia, efek gravitasi semakin terasa, menyebabkan kulit dan jaringan kehilangan elastisitasnya. Akibatnya, paha menjadi kendur, yang sering kali menurunkan rasa percaya diri dan menimbulkan ketidaknyamanan.
Baca juga: Cara Mengencangkan Pipi Kendur: Wajib Diketahui Sebelum Usia 30 Tahun!
Cara Mengatasi Paha Kendur
Berbagai metode dapat dilakukan untuk mengencangkan paha dan membuatnya tampak lebih proporsional. Berikut beberapa cara yang dapat membantu:
1. Menjaga Berat Badan Ideal
Menjaga berat badan yang stabil dan ideal dapat membantu mengurangi risiko kulit kendur. Fluktuasi berat badan yang terlalu cepat bisa menyebabkan kulit kehilangan elastisitasnya. Oleh karena itu, disarankan untuk menurunkan atau menambah berat badan secara perlahan dengan pola makan sehat dan olahraga yang tepat.
2. Olahraga dengan Pola yang Tepat
Latihan yang berfokus pada penguatan otot paha sangat penting untuk mendapatkan paha yang lebih kencang. Paha terdiri dari otot quadriceps (paha depan) dan hamstring (paha belakang), yang jika dilatih dengan baik akan memberikan tampilan yang lebih proporsional. Membangun massa otot di paha sendiri bisa dilakukan melalui kombinasi latihan kardio dan latihan beban.
Salah satu gerakan yang efektif adalah squat, yaitu gerakan setengah jongkok dengan kaki dibuka selebar pinggul. Saat melakukan squat, berat badan ditumpukan pada tumit, lalu lutut ditekuk hingga sejajar dengan lantai sebelum kembali ke posisi berdiri. Untuk hasil yang lebih optimal, latihan ini bisa ditingkatkan dengan menambah beban guna memberikan tantangan lebih pada otot paha.
3. Mengonsumsi Makanan Bergizi Seimbang
Makanan yang kaya akan protein, vitamin C, dan asam lemak sehat dapat membantu meningkatkan produksi kolagen dan menjaga elastisitas kulit. Contoh makanan yang baik untuk kulit adalah ikan berlemak, kacang-kacangan, sayuran hijau, serta buah-buahan yang mengandung antioksidan tinggi.
4. Minum Air Putih yang Cukup
Hidrasi yang cukup sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit. Kulit yang kekurangan cairan cenderung lebih cepat kendur dan kehilangan kekenyalannya. Pastikan untuk mengonsumsi minimal 8 gelas air putih per hari agar kulit tetap lembap dan elastis.
5. Perawatan Kulit di Rumah
Penggunaan produk perawatan kulit seperti krim yang mengandung retinol, vitamin C, dan asam hialuronat dapat membantu meningkatkan elastisitas kulit. Selain itu, melakukan eksfoliasi secara rutin dan pemijatan dengan minyak alami juga dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah di area paha, sehingga kulit tampak lebih kencang.
6. Perawatan Profesional
Jika cara-cara alami belum memberikan hasil yang efektif, perawatan profesional bisa menjadi solusi yang bisa Anda pertimbangkan. Di Plasthetic Clinic, tersedia berbagai perawatan untuk mengatasi paha kendur, seperti:
- Body Firm: Treatment non-bedah yang bertujuan untuk mengencangkan dan membentuk kembali area paha agar lebih proporsional.
- Thighplasty: Prosedur bedah yang bertujuan untuk menghilangkan kelebihan kulit dan mengencangkan paha setelah penurunan berat badan drastis.
Baca juga: Ini Penyebab Kulit Kendur dan Keriput serta Solusi Mengatasinya!
Kesimpulan
Paha kendur dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari penuaan, penurunan berat badan drastis, hingga kurangnya genetik. Namun, kondisi ini dapat diatasi dengan kombinasi olahraga, pola makan sehat, perawatan kulit, serta prosedur medis yang tepat.
Jika Anda menginginkan hasil yang lebih cepat dan optimal, perawatan seperti Body Firm, dan Thighplasty di Plasthetic Clinic dapat menjadi solusi terbaik untuk mendapatkan paha yang lebih kencang dan proporsional.
Untuk mendapatkan perawatan yang aman dan nyaman di klinik sedot lemak Plasthetic Clinic, pastikan Anda melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Konsultasi ini penting karena tidak semua orang memenuhi syarat untuk menjalani prosedur ini. Selain itu, dokter akan membantu mengevaluasi kondisi Anda guna meminimalkan risiko dan efek samping serta memastikan Anda mendapatkan perawatan yang paling sesuai dengan kebutuhan tubuh Anda.
Semoga informasi mengenai kenapa paha kendur di atas dapat bermanfaat untuk Anda!
Plasthetic Clinic, Enhance Your Quality Of Life!
Ditinjau oleh: dr. Tasya Anggrahita, Sp.B.P.R.E., Subsp.E.L.,(K)
Sumber:
https://www.sadeghiplasticsurgery.com/blog/surgical-solutions-for-sagging-thighs/
https://health.detik.com/hidup-sehat-detikhealth/d-1574265/cara-mengencangkan-paha-dan-bokong
https://www.alodokter.com/komunitas/topic/cara-untuk-mengencangkan-kulit-paha-yang-bergelambir