Beberapa waktu belakangan ini, berbagai macam perawatan tubuh sedang menjadi tren yang sedang naik daun, termasuk perawatan filler di area payudara. Perawatan filler payudara saat ini sedang ramai diperbincangkan. Perawatan filler payudara sendiri merupakan salah satu tindakan bedah yang dilakukan di bagian kulit payudara dengan menyuntikkan cairan filler bernama hyaluronic acid.
Perawatan filler payudara sendiri bertujuan untuk mengisi bagian kulit payudara untuk meningkatkan volume dan bentuk payudara. Selain itu perawatan filler payudara juga memiliki fungsi untuk mengencangkan payudara.
Apakah Perawatan Filler Payudara ini Aman dan Memiliki Efek Samping?
Faktanya, prosedur filler payudara ternyata sudah dilarang di beberapa negara di berbagai belahan dunia, khususnya di Benua Eropa dan Amerika Serikat karena dianggap berbahaya. Pelarangan prosedur filler payudara ini dikarenakan adanya efek samping yang membahayakan, hingga bisa mengancam nyawa.
Efek samping dari filler payudara bisa berupa infeksi yang risikonya cukup tinggi. Adanya risiko infeksi ini dikarenakan wanita memiliki pembuluh darah yang sangat kompleks. Infeksi dari filler payudara sendiri bisa terjadi karena filler yang dilakukan dapat penyumbatan di pembuluh daarah. Infeksi yang mungkin dialami adalah ‘mastitis’ atau pembengkakan pada jaringan payudara.
Dilansir dari Mayo Clinic, kondisi ini ditandai dengan beberapa gejala yang bisa dilihat dan dirasakan, seperti demam, nyeri di bagian payudara, kemerahan, rasa panas, dan pembengkakkan. Infeksi ini sebenarnya bisa ditangani dengan melakukan serangkaian pengobatan antibiotik lanjutan, serta mengonsumsi penghilang rasa sakit.
Namun biasanya pada kasus terburuk pembengkakan terjadi berulang sehingga membutuhkan prosedur pembedahan.
Baca Juga: Buat Payudara Tampak Indah dengan Implan Payudara
Bagaimana Prosedur Perawatan Filler Payudara Bekerja? Apa Saja Fungsinya?
Meskipun prosedur perawatan filler payudara memiliki risiko efek samping yang berbahaya, ternyata dalam melakukan prosedur perawatan filler payudara dengan benar dan ditangani oleh ahli medis, Anda bisa mendapatkan berbagai macam manfaat dari prosedur perawatan filler payudara. Sebelum Anda memutuskan untuk melakukan prosedur perawatan filler payudara, Anda harus tahu dulu bagaimana prosedur perawatan filler payudara ini bekerja serta untuk apa fungsi dari prosedur itu sendiri?
Tidak Digunakan untuk Memperbesar Payudara
Karena prosedur bedah plastik ini menggunakan hyaluronic acid. Maka pada dasarnya Dokter Bedah Plastik tidak akan menyarankan Anda melakukan prosedur ini untuk menambah volume payudara. Meskipun begitu, ada prosedur lain yang lebih aman untuk menambah volume payudara, yaitu dengan melakukan transfer lemak ke payudara, atau dengan menggunakan implan.
Dikarenakan tindakan ini juga telah banyak dilarang oleh banyak negara di berbagai belahan dunia, maka prosedur ini pun sebaiknya tidak disarankan dan tidak direkomendasikan oleh dokter bedah plastik ke pasien.
Pada dasarnya prosedur ini memiliki fungsi untuk mengisi kekosongan dan area-area tertentu yang cekung. Bukan untuk menambah volume atau ukuran payudara. Maka sebaiknya Anda tidak melakukan prosedur ini untuk menambah volume dan memperbesar payudara.
Baca Juga: Wanita Harus Tahu, Ini Penyebab Payudara Kendur
Bahaya dan Risiko Filler
Berbicara mengenai prosedur ini, untuk melakukannya dibutuhkan setidaknya 200 – 300 cc suntikan cairan hyaluronic acid. Cairan hyaluronic acid ini yang dapat memberikan efek samping pada jaringan pembuluh darah di bagian payudara Anda.
Efek samping yang bisa ditimbulkan dari suntikan hyaluronic acid ini bisa berupa infeksi hingga kerusakan jaringan yang dapat mempengaruhi bentuk payudara. Selain itu, efek samping lainnya adalah munculnya bengkak, kemerahan karena terjadi peradangan, hingga nekrosis dan kematian jaringan. Mungkin Anda sudah familiar dengan kasus Monica Indah, wanita bernama Monica Indah ini mengalami pelubangan pada daerah payudara karena penanganan yang buruk.
Supaya Aman, Perawatan Ini Harus Sepenuhnya ditangani oleh Dokter Spesialis Bedah Plastik
Melakukan perawatan suntik filler di klinik atau salon abal-abal, tentunya dapat menimbulkan risiko yang berbahaya. Filler tidak boleh dilakukan sembarangan, harus dilakukan oleh dokter ahli dan kompeten di bidangnya.
Walaupun terlihatnya hanya disuntik, prosedur ini tetap harus dilakukan dan dikerjakan oleh dokter. Biasanya perawatan suntik filler ini lebih sering dilakukan oleh dermatologis dan dokter kulit yang ada di klinik-klinik kecantikan.
Baca Juga: Apa Saja yang Harus dipersiapkan Sebelum Operasi Tummy Tuck
Mengulik Manfaat dari Filler Payudara: Penasaran Dimana Klinik kecantikan yang Aman untuk Suntik Filler?
Seperti yang kita ketahui, suntik Filler umumnya aman dilakukan untuk area wajah. Untuk area payudara sebaiknya tidak disarankan. Kalau kalian masih bingung, konsultasikan dengan dokter-dokter ahli dan berpengalaman yang ada di Plasthetic Clinic, dan dapatkan penjelasan lengkap mengenai manfaat filler payudara disini!
