Mencari solusi untuk jerawat yang sulit diatasi bisa menjadi perjalanan yang panjang dan penuh tantangan. Salah satu metode yang sering dipilih untuk mengatasi jerawat yang membandel adalah suntik jerawat, yang telah terbukti efektif dalam mengatasi jerawat yang meradang dan berukuran besar. Namun, seperti halnya dengan prosedur perawatan lainnya, penting bagi Anda untuk memahami apa efek samping suntik jerawat yang mungkin muncul setelah perawatan berlangsung. Dalam artikel kali ini, kami akan memberikan penjelasan mendalam tentang suntikan jerawat, mulai dari pengertian, manfaat, prosedur, hingga efek sampingnya.
Table of Contents
ToggleApa Itu Suntik Jerawat?
Suntik jerawat adalah salah satu tindakan yang digunakan untuk mengatasi jerawat yang memiliki tingkat keparahan cukup tinggi, biasanya ditandai dengan peradangan dan rasa sakit yang terjadi di lapisan kulit yang lebih dalam.
Umumnya, prosedur suntik jerawat melibatkan penggunaan steroid, seperti triamcinolone acetonide, yang bertujuan untuk mengurangi ukuran jerawat serta menghilangkan rasa nyeri dan ketidaknyamanan yang disebabkannya. Selain itu, suntikan steroid juga berperan dalam mengurangi peradangan pada kulit serta mengontrol produksi kolagen berlebih yang dapat menyebabkan timbulnya bekas luka atau bekas jerawat.
Penting untuk dicatat bahwa perawatan suntik jerawat harus dilakukan oleh dokter kulit atau dokter kecantikan yang berpengalaman. Sebab, dosis yang diberikan dan lokasi penyuntikan harus disesuaikan dengan kondisi jerawat yang akan diobati, guna mencegah terbentuknya jaringan parut atau penipisan kulit yang tidak diinginkan.
Apa Saja Manfaat Suntik Jerawat?
Melakukan tindakan suntik jerawat tentu akan menghadirkan sejumlah manfaat yang baik bagi kesehatan kulit wajah Anda, terutama jika Anda mengalami masalah jerawat yang cukup parah. Berikut ini adalah beberapa manfaat dari suntik jerawat yang dapat Anda ketahui.
1. Mengurangi Peradangan dan Kemerahan
Salah satu manfaat utama dari suntik jerawat adalah kemampuannya dalam mengurangi peradangan dan kemerahan. Bahan yang digunakan dalam suntik jerawat, yang umumnya mengandung steroid, dapat dengan cepat mengatasi peradangan pada jerawat yang meradang, sehingga mengurangi kemerahan dan membuat jerawat menjadi kurang terlihat.
2. Mengurangi Ukuran Jerawat
Suntik jerawat juga memiliki efektivitas dalam mengurangi ukuran jerawat dengan cepat. Keuntungan ini akan sangat membantu, terutama ketika Anda menghadapi jerawat yang besar dan menyakitkan. Penyuntikan steroid secara langsung ke jerawat dapat membantu jerawat tersebut mengecil dalam waktu yang relatif singkat, seringkali dalam rentang waktu 1 hingga 2 hari.
Baca Juga: Apakah Eksfoliasi Aman Untuk Kulit Berjerawat?
3. Pencegahan Bekas Jerawat
Dengan mengurangi peradangan dan ukuran jerawat secara efektif, suntik jerawat juga berperan dalam mencegah terbentuknya bekas jerawat. Jerawat yang tidak mendapatkan perawatan yang baik dan benar seringkali menyebabkan timbulnya bekas luka atau bopeng. Dengan merawat jerawat secara baik dan benar, maka risiko terbentuknya bekas jerawat dapat diminimalisir.
Bagaimana Prosedur Suntik Jerawat?
Dalam menjalani perawatan suntik jerawat, terdapat beberapa prosedur yang perlu Anda jalani, beberapa di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Konsultasi Awal
Sebelum menjalani perawatan suntik jerawat, biasanya pasien perlu berkonsultasi dengan dokter kulit atau ahli dermatologi. Pada tahap ini, dokter akan mengevaluasi kondisi kulit pasien, jenis jerawat yang mereka alami, dan menentukan apakah suntik jerawat merupakan perawatan yang sesuai. Konsultasi ini juga memberikan kesempatan kepada pasien untuk mengajukan pertanyaan dan menyampaikan kekhawatiran mereka terkait prosedur ini.
2. Persiapan Kulit
Sebelum proses injeksi dilakukan, area kulit di sekitar jerawat akan dibersihkan untuk mencegah terjadinya injeksi. Langkah pembersihan ini sangat penting untuk dilakukan guna menghilangkan kotoran, minyak, dan bakteri dari permukaan kulit.
3. Proses Injeksi
Setelah kulit di sekitar jerawat dibersihkan, dokter yang merawat Anda akan memulai proses penyuntikan menggunakan jarum yang sangat kecil untuk mengirimkan obat ke dalam jerawat. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, obat yang umumnya digunakan dalam perawatan suntik jerawat adalah steroid atau kortikosteroid, yang efektif dalam mengurangi peradangan dan pembengkakan. Proses penyuntikan ini akan dilakukan langsung ke dalam jerawat untuk memastikan keefektifan pengobatan.
Baca Juga: Bagaimana Cara Agar Jerawat Cepat Kempes? Ini 6 Langkahnya
4. Pemantauan Pasca-Injeksi
Setelah proses penyuntikan selesai, pasien mungkin perlu diamati selama beberapa menit untuk memeriksa apakah ada reaksi alergi atau efek samping yang serius. Dokter juga akan memberikan panduan tentang perawatan pasca-prosedur, seperti menghindari sinar matahari langsung dan petunjuk lain yang diperlukan.
5. Perawatan Lanjutan
Beberapa pasien mungkin akan direkomendasikan untuk menjalani perawatan lanjutan atau jadwal kontrol secara berkala. Hal ini bertujuan untuk menilai hasil dari prosedur penyuntikan dan menentukan apakah perlu dilakukan perawatan tambahan.
Baca Juga: Kenali Macam-Macam Jerawat dan Cari Tahu Cara Menaganinya
Apa Efek Samping Suntik Jerawat?
Sebelum menjalani prosedur suntik jerawat, penting bagi Anda untuk memahami apa efek samping suntik jerawat. Sebab, seperti halnya dengan berbagai prosedur kecantikan lainnya, prosedur satu ini juga memiliki risiko dan kemungkinan efek samping yang perlu Anda pertimbangkan. Berikut adalah beberapa di antaranya.
- Alergi
- Luka bekas suntikan
- Rasa sakit atau nyeri
- Pendarahan di bagian suntikan
- Pelebaran pada pembuluh darah di area tersebut
- Pembengkakan pada area tertentu, seperti wajah
- Kemungkinan terjadinya infeksi sekunder
- Munculnya skar atrofi berwarna keputihan yang bersifat sementara
Efek samping yang umumnya terjadi setelah prosedur suntik jerawat biasanya hanya berlangsung selama beberapa jam hingga beberapa hari. Akan tetapi, jika prosedur ini dilakukan dalam jangka waktu yang lama, maka dapat mengakibatkan komplikasi seperti penipisan jaringan kulit yang ditandai dengan adanya cekungan atau bopeng, pelebaran pembuluh darah pada kulit, kehilangan pigmen kulit, bahkan gangguan hormon.
Selain itu, penggunaan steroid atau kortikosteroid dalam jangka waktu yang panjang atau dosis yang tinggi juga memiliki risiko merusak kekuatan tulang dan daya tahan tubuh. Individu yang menjalani terapi dengan kortikosteroid juga berisiko terkena sindrom Cushing. Namun, dalam perawatan suntik jerawat, penggunaan steroid atau kortikosteroid biasanya dilakukan dengan jumlah yang sangat kecil, sehingga risiko efek samping tersebut jarang terjadi.
Jika Anda menghadapi masalah jerawat yang sulit diatasi meskipun sudah mencoba berbagai produk perawatan kulit, maka melakukan perawatan suntik jerawat bisa menjadi pertimbangan Anda. Namun, perlu diingat bahwa prosedur ini hanya boleh dilakukan di klinik kecantikan profesional yang memiliki dokter berpengalaman, seperti Plasthetic Clinic.
Plasthetic Clinic menawarkan perawatan Acne Injection yang dirancang khusus untuk mengatasi kulit berjerawat, terutama jerawat kistik yang seringkali menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan. Dalam waktu 48 hingga 72 jam setelah perawatan, Anda akan melihat hasilnya. Benjolan dan pembengkakan jerawat akan berkurang, dan rasa sakit serta kemerahan yang mungkin timbul setelah perawatan akan diminimalkan.
Namun, sebelum menjalani perawatan ini, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter yang terkait untuk mengurangi risiko dan efek samping yang tidak diinginkan. Untuk mendapatkan konsultasi secara tepat, Anda dapat langsung mengunjungi Plasthetic Clinic terdekat di kota Anda atau langsung menghubungi tim kami di sini.
Semoga informasi mengenai apa efek samping suntik jerawat di atas dapat bermanfaat untuk Anda!
Plasthetic Clinic, Enhance Your Quality Of Life!
Ditinjau oleh: dr. Anesia Tania, Sp.KK